Langsung ke konten utama

REMIDI UAS SI XI MM SEM. GANJIL TA. 2016/2017

Kerangan:
1. Silahkan lengkapi Ulangan Harian maupun Tugas yang masih kosong (nilai nol). Keterangan tugas     yang harus dikerjakan ada dibawah daftar nilai
2. Remidi UAS bagi yang nilainya kurang dari 75.
3. Pengumpulan Remidi Maksimal Selasa tanggal 13 Desember 2016.
NO. HP Bu Atik (081932801011)
NILAI PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN UAS
MATA PELAJARAN : SEJARAH INDONESIA TAHUN PELAJARAN : 2016/2017
KELAS /SEMESTER : XI MM / GANJIL WALI KELAS : Endang Rahayuningsih, S Pd
GURU MAPEL : SUHARYATI, S Pd
No NO INDUK NAMA SISWA ULANGAN HARIAN DAN TUGAS NILAI KETERAMPILAN Rata UH Rata TGS NILAI HARIAN NILAI UTS NILAI UAS RERATA NILAI PENGTH. RERATA NILAI KETR.
UH1 UH2 UH3 TG1 TG2 TG3 Pengamatan Portofolio
1 12271 AGUSTINA SITI WULANDARI   90 95 33 0 75 73 70 80 73 49 61 81 55 63 75
2 12273 ARYA DEWANGGARA   89 85 76 80 85 90 70 80 83 85 84 85 63 78 75
3 12274 BIMA FIRMAN YUNANTO   98 87 43 0 75 73 70 75 76 49 63 85 70 69 73
4 12275 BYMA YUDHA SETYAWAN   86 90 80 70 0 80 75 80 85 50 68 81 73 72 78
5 12276 CANDRA KURNIA YUDHA   90 85 67 0 85 80 60 80 81 55 68 90 69 73 70
6 12277 DANI KUSUMA WARDANA   95 90 65 70 75 70 60 75 83 72 78 84 69 76 68
7 12278 DANUR DHARMESTA DIBYADRSTA   78 90 88 70 75 90 80 80 85 78 82 75 64 75 80
8 12280 FAIZ MUSLIM ALMADANI   75 90 67 75 75 83 60 80 77 78 78 79 55 71 70
9 12281 HAFIZH FAISHAL PINANDHITO   88 87 55 0 75 73 75 85 77 49 63 83 54 64 80
10 12282 HANIF RUSTANTO   95 90 73 75 75 90 70 80 86 80 83 85 60 76 75
11 12284 IRVAN NUGRAHA   78 0 17 0 85 0 85 75 32 28 30 74 67 50 80
12 12285 JUNDI NAFI'UDIEN   87 90 63 80 75 90 60 80 80 82 81 85 75 80 70
13 12286 MUHAMMAD ALLIF SAPUTRA   89 90 88 80 85 90 80 80 89 85 87 86 75 83 80
14 12287 MUHAMMAD RICKY SAPUTRA   95 80 67 0 85 0 60 80 81 28 55 88 64 64 70
15 12288 RENI SUSILOWATI                                
16 12289 RIFQI QHOIRUL HUDA   76 87 65 0 75 90 60 75 76 55 66 76 75 71 68
17 12290 RIRIN NANDANI   95 87 47 0 75 90 80 80 76 55 66 90 76 74 80
18 12292 RONALDO DIEGO FERNANDO   74 77 68 78 75 87 80 80 73 80 77 76 66 73 80
19 12293 LATHIF GHANI SAPUTRA   93 85 68 80 75 83 75 85 82 79 81 85 69 78 80
20 12295 RASTA MINANGA PUTRA NUGROHO   73 90 64 0 85 80 70 75 76 55 66 74 46 62 73
                                     
Nilai Terendah   50 68
Deskripsi pengetahuan Nilai Tertinggi   83 80
Menganalisis perubahan dan berkelanjutan peristiwa masa penjajahan hingga proklamasi kemerdekaan, strategi perlawanan, peran tokoh nasional dan dampak penjajahan bangsa barat di Indonesia Nilai Rata-rata 71 75
Deskripsi keterampilan Guru Bidang Study
Mengolah informasi perubahan dan berkelanjutan peristiwa masa penjajahan hingga proklamasi kemerdekaan, strategi perlawanan, peran tokoh nasional dan dampak penjajahan barat di Indonesia dan menyajikannya dalam bentuk cerita sejarah
Suharyati, S.Pd
NBM. 1030565
Keterangan :
U1 Bab 1. Kolonialisme dan Imperialisme ( LKS Hal.22-25)
U2 Bab II. Perang Melawan Kolonialisme (LKS Hal.41-43)
U3 Latihan UAS 
Tgs1 Bab 1. Kolonialisme dan Imperialisme ( LKS Hal.6)
Tgs2 Bab II. Perang Melawan Kolonialisme (LKS Hal. 33-34)
Tgs3 Bab III. Membangun Jati Diri Ke Indonesiaan (LKS Hal. 67-69)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Naskah Drama Detik-detik Menjelang Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Prambanan (20/1) Naskah Drama Detik-detik Menjelang Proklamasi Kemerdekaan Indonesia (Diambil dari berbagai sumber, oleh Wawan Teamlo) ditulis kembali oleh Atik ANNOUNCER : 15 Agustus 1945  Para Pemuda  mendesak Golongan Tua untuk memproklamasikan Indonesia gagal,  para pemuda lalu melaksanakan pertemuan di Jalan Cikini 71. Mereka lalu sepakat untuk menculik Soekarno-Hatta dan membawa mereka ke Rengasdengklok. Wikana              : (mengetuk pintu dengan keras) “Bung Karno, Bung Karno!” Soekarno           : (membuka pintu) “Iyaa, ada apa?” Shaleh               : “Anda harus ikut kami ke Rengasdengklok” Soekarno           : “Untuk apa aku ikut dengan kalian?” Wikana              : “Ini sudah jadi kesepakatan para pemuda Bung, kami akan membawa anda dan Bung Hatta ke Rengasdengklok” (IMPROVISASI DIPERBOLEHKAN) ANNOUNCER : Rombongan pemuda yang membawa Soekarno dan Hatta tiba di Rengasdengklok. Bung Hatta telah sampai terlebih dahulu sebelum Bung Karno. Keduanya dibawa ke sebuah

SEJARAH XI BAB IV “TIRANI MATAHARI TERBIT”

RANGKUMAN MATERI SEJARAH XI BAB IV  “TIRANI MATAHARI TERBIT” A.        Menganalisis Awal Pemerintahan “Saudara Tua” 1.        Penguasaan Kepulauan Indonesia Sejak pengeboman Pearl Harbour oleh angkatan udara Jepang pada 8Desember 1941, serangan terus dilancarkan ke angkatan laut Amerika Serikat   di Pasifik. Kemenangan pasukan Jepang seolah-olah tak dapat dikendalikan   dan pasukan itu berturut-turut menghancurkan basis militer Amerika. Selain   itu, serangan Jepang juga diarahkan ke Indonesia. Serangan terhadap Indonesia tersebut   bertujuan untuk mendapatkan cadangan logistik dan bahan industri perang,   seperti minyak tanah, timah, dan aluminium. Sebab, persediaan minyak di   Indonesia diperkirakan dapat mencukupi kebutuhan Jepang selama PerangPasifik. Pada Januari 1942, Jepang mendarat di Indonesia melalui Ambon dan seluruh Maluku Daerah Tarakan di Kalimantan Timur kemudian dikuasai olehJepang bersamaan dengan Balikpapan (12 Januari 1942). Jepang kemudianmenyerang Su

Drama Perundingan Para Pemuda mendesak Sukarno memproklamasikan kemerdekaan

Skenario Cerita: *)Perundingan para pemuda untuk mendesak Sukarno  memproklamasikan  kemerdekaan TOKOH : 1)       JENDERAL TERAUCHI 2)       Ir. SUKARNO 3)       MOH. HATTA 4)       RAJIMAN WEDYODININGRAT 5)       SUTAN SYAHRIR 6)       WIKANA 7)       DARWIS 8)       SUKARNI 9)       DR. BUNTARAN 10)    AHMAD SUBARJO 11)    IWA KUSUMANTRI Narasi: Setelah Jepang menyerah kepada Sekutu tanpa syarat pada tanggal 15 Agustus 1945, Jepang berusaha memberikan Janji kemerdekaan kepada bangsa Indonesia ( 7 September 1945). Pada tanggal 7 Agustus 1945, Jenderal Terauchi menyetujui pembentukkan PPKI (Dokuritsu Junbi Inkai: Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia) yang diketuai Ir. Sukarno dengan wakilnya Drs. Moh. Hatta yang beranggotakan 21 orang . Narasi: 9 Agustus 1945 J. Terauchi memanggil Sukarno, Moh. Hatta, dan Rajiman Wedyodiningrat untuk pergi ke Dalat, Saingon salah satu pusat tentara Jepang. Percakapan: J. Terauchi